Sunday, October 17, 2010

Rencana Itu Penting

   Menjelang UN, saya merasa kegiatan belajar saya menurun, melihat hampir setiap hari saya di luar rumah (bimbingan belajar), sekalipun mengikuti bimbel tetap saja saya merasa tugas-tugas saya terabaikan, sebab tak ada waktu untuk mengerjakannya.
   Untuk mengatasinya, strategi saya adalah mengerjakan tugas itu saat istirahat (waktu les), jadi setelah shalat langsung mengerjakan tugas, setelah itu ikut les di sekolah dan setelah itu meuju tempat bimbel. Capek memang, tapi itu juga melatih saya agar saya bisa mengatur waktu tanpa menyia-nyiakannya. Apalagi hari Minggu dan malam Sabtu, adalah hari yang harus saya penuuhi dengan mengulang pelajaran atau mengerjakan tugas yang belum terselesaikan.
   Mungkin ada banyak orang yang jauh lebih sibuk dari saya, contohnya guru bimbel saya, pertama kali saya melihatnya bukan di tempat bimbel melainkan di SMP 1 mengajarkan bagaimana menjadi jurnalistik yang baik, kemudian bertemu lagi di kegiatan PMR di sekolah saya, juga di bimbel Inggris, dan di bimbel saya, megajar ekonomi/sejarah. Dia adalah pagawai humas, dan waktunya sangat terbatas untuk bersantai. Tapi, dia menyisiati dengan cara menikmati pekerjaannya di humas (juga mengikuti aktivitas bupati) jadi pekerjaannya dia anggap sebagai jalan-jalan. Selain itu ketika ia berada di rumah, ia sibukkan dirinya dengan belajar dan istirahat.
   Dialah contoh untuk saya, saya ingin bisa seperti dia, maka dari sekarang saya harus bisa membagi waktu juga seperti dia.

No comments:

Post a Comment

ayo komentar postingan ini, pasti komentar kalian akan sangat berguna buat saya khususnya. komentar ya....